Senin, 14 Mei 2012

Bagaimana cara menghubungkan 2 komputer mengunakan utp 1 komputer dengan hubungan?


Dengan cara menggunakan kabel jaringan atau yang biasa dikenal
dengan kabel UTP. Teknik menghubungkan 2 komputer dengan kabel UTP secara
langsung ini termasuk dalam model jaringan peer to peer atau poin to point.

Agar kedua komputer tersebut bisa saling
berkomunikasi, setidaknya ada 3 hal yang harus kita lakukan, yaitu:

1. Pastikan kedua komputer memiliki Network Card yang telah terinstall drivernya.
2. Siapkan kabel UTP dengan susunan kabel Cross Over. Bagi yang belum mengetahui susunan kabel cross bisa membaca postingan saya tentang urutan kabel UTP Straight dan Cross Over.
3. Set IP Address kedua komputer dengan IP Address berbeda tetapi dengan subnet yang sama. Sebagai contoh:
IP Address komputer A: 192.168.1.1 dengan subnet mask: 255.255.255.0
IP Address komputer B: 192.168.1.2 dengan subnet mask: 255.255.255.0

Setelah kabel UTP Cross Over terpasang, langkah berikutnya adalah menseting IP Address secara manual
pada masing-masing komputer tersebut, berikut caranya pada komputer dengan OS
Windows XP:

1. Klik Start - Control Panel, double klik Network Connections.
2. Klik kanan pada icon Local Area Connection, klik Properties
3. Pada jendela Local Area Connection Properties, sorot Internet Protocol (TCP/IP), kemudian klik tombol Properties
4. Akan terbuka jendela Internet Protocol (TCP/IP) Properties, isikan IP Address.
5. Lakukan hal yang sama pada komputer yang satunya. Set dengan IP Address yang berbeda.Untuk mencoba apakah komunikasi antar 2 komputer tersebut sudah berhasil, lakukan perintah PING antar komputer lewat command prompt, kalo berhasil akan muncul pesan Repply.


Apabila komputer tidak bisa saling PING, lakukan pengecekan seperti berikut:

1. Cek koneksi kabel UTP Cross Over apakah sudah benar
2. Pastikan LAN adapter sudah aktif (enable)
3. Cek IP Address kedua komputer, apakah sudah satu subnet
4. Matikan Firewall atau aktifkan (centang) pilihan File and Printer Sharing pada Exception Windows Firewall.

Kalau kedua komputer sudah saling terhubung selanjutnya kita bisa saling berbagi data atau resource antar komputer seperti misalnya menggunakan printer sharing atau saling berkirim pesan singkat lewat jaringan.

Senin, 26 Maret 2012

Sejarah Perkembangan Keyboard

SEJARAH PENGEMBANGAN KEYBOARD

Sejarah

Instrumen Keyboard sudah ada sejak zaman kuno. Tidak jelas awalnya yang tepat. Dalam tangga nada barat disebut diatonis, dan terbagi dalam 12 nada. Ada nada penuh dan ada nada semi-tone. Pada instrumen Keyboard, kedua kelompok nada ini biasa dibedakan dengan kunci berwarna terang dan gelap.
Susunan deret kunci yang kromatik (mencakup 12 nada) muncul di Eropa pada abad ke-14.

Keyboard elektronik baru muncul pada abad ke-20. Pertama kali dipasarkan oleh Laurens Hammond di Amerika Serikat pada tahun 1935. Sejak saat itu mulai berkembanginstrumen yang sekarang ini menjadi rajanya alat musik. Suara orkes simponi pun dengan puluhan instrumen bisa dihasilkan oleh satu buah Keyboard saja.
Era Synthesizer
Munculnya transistor silikon dengan harga yang murah dan kualitas atas memudahkan upaya para insinyur untuk mengembangkan instrumen musik penghasil suara. Alat yang ringkas dan dapat menghasilkan suara konvensional seperti suara akustik sebagaimana yang dihasilkan dawai, gendang, atau alat tiup, maupun suara yang tidak lazim seperti suara atonal semacam derit antar logam.
Pada tahun 1962 seorang insinyur Italia Paolo Ketoff mengeluarkan instrumen yang disebut Synket. Alat ini menghasilkan musik eksperimental yang bagi pendengar awam tidak musikal. Dua tahun kemudian di Amerika muncul alat musik yang diciptakan Donald Buchla dan satunya oleh Robert Moog. Alat Donald Buchla tidak menggunakan kibor sebagai perangkat memainkannya melainkan dengan permukaan yang sensitif terhadap sentuhan. Robert Moog membuat alat yang menggunakan kibor sebagai perangkat pengolahnya. Di sisinya pun dipasang alat pengontrol yang konvensional seperti tombol putar untuk mengeraskan dan memelainkan suara, maupun untuk mengatur tinggi rendahnya nada yang dihasilkan.
Ciptaan Robert Moog ini lebih memudahkan penggunaannya untuk mengalunkan musik tradisional dalam tatanan suara baru. Karya-karya Johan Sebastian Bach bisa dimainkan dengan Mini Moog, begitu alatnya disebut. Ketika itu alat ini belum bisa memainkan nada harmonik. Hanya satu-satu nada bisa dimainkan, hinggainstrumen ini populer sebagai pembawa melodi pada musik pop. Musik rock termasuk yang pertama mengadopsi alat ini dalam genre progresive rock pada band seperti Yes, Genesis, Emerson Lake and Palmer.
Era Digital
Baru pada tahun 1980 synthesizer dapat mengeluarkan suara harmonik. Peralatan pertama yang terkenal adalah Yamaha DX-7 yang keluar 1983. Peralatan ini menggunakan pengembangan synthesizer dari zaman Robert Moog dengan Frequenty Modulation Synthesis yang dirancang oleh John Chowning dari Stanford University di Palo Alto, California. FM menghasilkan variasi timbre dengan cara mengubah frekuensi suatu gelombang dengan amplitudo gelombang lainyang proposional. Yamaha DX-7 memiliki kibor lima oktaf. 

Lebih dari 100.000 perangkat ini dijual Yamaha.
Kemudian pada tahun berikutnya Casio mengeluarkan CZ-101 yang menggunakan baterai untuk tenaganya. Memiliki empat suara dan mengikuti kemampuan synthesizer analog. Harga jual CZ-101 ini hanya seperempat dari harga Yamaha DX-7 hingga popularitas kibor elektronik menjadi sangat meningkat. Suara-suara bisa direkam. Hasil rekaman ini berupa gelombang nada yang diterjemahkan sebagai data digital. Data digital ini bisa diolah dan dibunyikan ulang dengan kontrol musikal. Ini yang disebut sampling instrument. Sampling ini telah menjadi bagian yang umum dalam instrumen kibor elektronik.

Sampling pertama dikeluarkan pada tahun 1970 oleh Fairlight Computer Musical Instrumen (CMI) di Sydney, Australia. Fairlight CMI adalah perangkat komputer umum dengan tambahan perangkat yang dapat merekam dan mengubahnya jadi data digital (digitize), kemudian menyimpan dan memainkan ulang pada instrumen kibor.
Kemampuan simpan dan memainkan ulang ini dikembangkan oleh Raymond Kurzweil pada tahun 1984 melalui perangkat yang disebut Kurzweil 250. Pada kibornya itu terdapat kode-kode digital dari suara grand piano, alat musik gesek (string), dan banyak lagi timbre alat musik orkestra. Alat ini selain ditujukan untuk penggunaan pertunjukan juga ditujukan untuk membuat komposisi. Kiboryang berkembang dengan kemampuan synthesizer polifoni dan sampling disebut workstation musikal.

Pada tahun 1983 beberapa manufaktur instrumen musik bersepakat untuk tata cara menggabungkan berbagai peralatan musik agar bisa bekerja dalam suatu perangkat komputer. Hasilnya adalah Musical Instrument Digital Interface atau MIDI. MIDI menjadi cara untuk memerintahkan nada apa yang dimainkan dalam timbre apa, nuansa apa, dan seterusnya. Dengan perangkat komputer dan program yang sesuai maka dapat dilakukan seperti apa yang bisa dikerjakan pada workstation musikal yang canggih. Sekarang ini dunia pertunjukan musik selalu menyertakan instrumen ringkas kibor elektronik seperti ini.

Dan di Era Digital ini, dibanyak tempat pertunjukan sekarang ini, sangat tidak aneh melihat seorang pemain Keyboard solo yang memainkan musik lengkap seperti sebuah band sedang bermain. Ada suara melodi gitar, pengiring piano, suara gitar bas dan derap drum. Inilah Keyboard yang dinamakan multifungsi. Alat musik Keyboard yang didukung kelengkapan teknologi suara digital memang semakin dicari orang. Apalagi, instrumen dengan sederetan tuts itu kini bisa ditugaskan berlipat ganda. Keyboard dapat mewakili berbagai suara alat musik yang lain. Bakat bermusik bisa lebih ditunjang oleh perangkat yang multifungsi, yakni keyboard. Maka jangan heran bila yang berbelanja instrumen musik serbaguna tidak hanya dilakukan oleh para pekerja musik. Ini dikarenakan hampir setiap orang ingin menghasilkan musik yang indah atau enak didengar.

Sejarah Perkembangan Mouse

Sejarah Perkembangan Mouse

Jika sebelumny kita sudah pernah membahas bentuk mouse yang paling gede sewaktu di ciptakan danmouse yang paling kecil saat ini.. (Silakan di "Search" buat yang belum sempat membacanya).

Sekarang mari kita ikutin perjalanan Si "Mouse" dari dulu ampe sekarang..
Buat sekilas info ni.. Mouse pertama kali ditemukan oleh Douglas Engelbart dari Stanford Research Institute pada tahun 1963. Saat itu bentuk mouse masi gede dan mengunakan dua buah roda yang tegak lurus untuk mendektesi gerakan dari Sumbu X dan Y. Tentu saja bukan manusia jika hanya cuman puas dengan bentuk seperti itu.. Selalu saja melakukan inovasi dan inovasi yang baru.. (Ga kenal kata puas deh...)


MOUSE BOLA 
Perkembangan selanjutnya dilakukan oleh Bill English di Xerox PARC pada awal tahun 1970. Ia menggunakan bola yang dapat berputar kesegala arah, kemudian putaran bola tersebut dideteksi oleh roda-roda sensor didalam mouse tersebut. Pengembangan tipe ini kemudian melahirkan mouse tipe Trackball, yaitu jenis mouse terbalik dimana pengguna menggerakkan bola dengan jari, yang populer antara tahun 1980 sampai 1990. Xerox PARC juga mempopulerkan penggunaan keyboard QWERTY dengan dua tangan dan menggunakan mouse pada saat dibutuhkan saja.
Mouse saat ini mengikuti desain École polytechnique fédérale de Lausanne (EPFL) yang diinspirasikan oleh Professor Jean-Daniel Nicoud.

MOUSE OPTIKAL 
Selain mouse bola, saat ini banyak digunakan mouse optikal. Mouse optikal lebih unggul dari mouse bola karena lebih akurat dan perawatannya lebih mudah dibandingkan mouse bola. Mouse optikal tidak perlu dibersihkan, berbeda dengan mouse bola yang harus sering dibersihkan karena banyak debu yang menempel pada bolanya.

Mouse optikal pertama dibuat oleh Steve Kirsch dari Mouse Systems Corporation.Mouse jenis ini menggunakan LED (light emitting diode) dan photo dioda untuk mendeteksi gerakan mouse. Mouse optikal pertama hanya dapat digunakan pada alas (mousepad) khusus yang berwarna metalik bergaris-garis biru--abu-abu.

Mouse optikal saat ini dapat digunakan hampir di semua permukaan padat dan rata, kecuali permukaan yang memantulkan cahaya. Mouse optikal saat ini bekerja dengan menggunakan sensor optik yang menggunakan LED sebagai sumber penerangan untuk mengambil beribu-ribu frame gambar selama mouse bergerak. Perubahan dari frame-frame gambar tersebut diterjemahkan oleh chip khusus menjadi posisi X dan Y yang kemudian dikirim ke komputer.

MOUSE LASER 
Mouse laser pertama kali diperkenalkan oleh Logitech, perusahaan mouse terkemuka yang bekerja sama dengan Agilent Technologies pada tahun 2004, dengan nama Logitech MX 1000. Logitech mengklaim bahwa mouse laser memilki tingkat akurasi 20 kali lebih besar dari mouse optikal. Dasar kerja mouse optikal dan mouse laser hampir sama, perbedaannya hanya penggunaan laser kecil sebagai pengganti LED digunakan oleh mouse optikal. Saat ini mouse laser belum banyak digunakan, mungkin karena harganya yang masih mahal.

Jumlah TombolDari semua perkembangan mouse, yang tidak banyak berubah adalah jumlah tombolnya. Semuamouse memiliki tombol antara satu sampai tiga buah. Mouse pertama memiliki satu tombol.Kebanyakan mouse saat ini, yang didesain untuk Microsoft Windows, memiliki dua tombol.Beberapa mouse modern juga memiliki sebuah Wheel untuk mempermudah scrolling. Sementara itu,Apple memperkenalkan mouse satu tombol, yang tidak berubah hingga kini.

Mouse modern juga sudah banyak yang tanpa kabel, yaitu menggunakan teknologi wireless
seperti Infra Red, gelombang radio ataupun Bluetooth. Mouse wireless yang populer saat ini menggunakan gelombang radio ataupun Bluetooth. Sedangkan mouse yang menggunakan Infra Red kurang begitu populer karena jarak jangkauannya yang terbatas, selain itu juga kurang praktis karena antara mouse dan penerimanya tidak boleh terhalang.

Kesimpulan sejarah perkembangan komputer

KESIMPULAN


Berdasarkan essay yang telah dijelaskan pada tugas satu mengenai “sejarah perkembangan komputer”, kita dapat menarik kesimpulan bahwa alat pengolah data dapat digolongkan menjadi empat golongan, yaitu peralatan manual, peralatan mekanik , peralatan mekanik elektronik , peralatan elektronik.Sedangkan awal mula komputer yang sebenarnya dibentuk oleh seorang profesor matematika Inggris, Charles Babbage (1791-1871) tahun 1812 , dan pada tahun 1903, John V. Atanasoff dan Clifford Berry mencoba membuat komputer elektrik yang menerapkan aljabar Boolean pada sirkuit elektrik. Dengan mengaplikasikan kondisi benar-salah ke dalam sirkuit listrik dalam bentuk terhubung-terputus, Atanasoff dan Berry membuat komputer elektrik pertama di tahun 1940. Namun proyek mereka terhenti karena kehilangan sumber pendanaan.Komputer modern ditandai dengan kelahiran komputer elektronik yang disebut dengan ENIAC (Electronical Numerical Integrator and Computer). Komputer ini diciptakan pada tahun 1946 di universitas Pennsylvania, Amerka Serikat, oleh Dr. John W. Mauchly dan J. Presper Eckert, Jr.Hingga sekarang, komputer-komputer yang telah diciptakan dapat dibagi menjadi 5 generasi: generasi pertama, generasi kedua, generasi ketiga, generasi keempat dan generasi kelima.